Berikutini adalah zikir khusus ketika ziarah ke keramat Waliyullah yang berada di wilayah tasikmalaya Jawa Barat.Keramat waliyullah di pamijahan adalah Syek

Ilustrasi silsilah Syekh Abdul Muhyi Pamijahan. Sumber foto Pexels/Rajib Syekh Abdul Muhyi Pamijahan merupakan cerita yang penting untuk diajarkan kepada anak cucu sebagai bentuk penghormatan kepada waliyullah yang telah mengajarkan dan menyebarkan ilmu agama di nusantara dari buku Sejarah Pesantren Jejak, Penyebaran, dan Jaringannya di wilayah Priangan 1800-1945 karya Ading Kusdiana, setelah empat tahun menetap di Lebak Siuh, Syekh Abdul Muhyi lebih memilih bermukim di dalam goa. Saat ini dikenal sebagai goa safar madi di Pamijahan, tempat sekitar goa inilah Syekh Abdul Muhyi membangun masjid dan padepokan yang digunakan sebagai pusat penyebaran Syekh Abdul Muhyi PamijahanIlustrasi silsilah Syekh Abdul Muhyi Pamijahan. Sumber foto Pexels/Tunjukkan apresiasi kepada Setu Abdul Muhyi lahir pada tahun 1650 di Mataram. Ayah dari Syekh Abdul Muhyi bernama Sembah Lebe Wartakusumah yang merupakan seorang bangsawan Sunda keturunan Raja Galuh ibu dari Syekh Abdul Muhyi bernama Raden Ajeng Tangan Ziah juga seorang keturunan bangsawan Mataram yang berjalur sampai kepada Syekh Ainul Yaqin Sunan diurutkan sampai ke atas, dari jalur ibu Syekh Abdul Muhyi memiliki garis keturunanan yang menyambung dari Sayyidina Husain bin Sayyidina Ali dan Fatimah binti Nabi Muhammad dipadupadankan dari garis ayah dan ibu, Syekh Abdul Muhyi campuran Jawa dan Syekh Abdul Muhyi Pamijahan dalam Menuntut IlmuSejak masa kanak-kanak Syekh Abdul Muhyi sudah sangat familiar dengan ilmu agama Islam. Ilmu-ilmu agama yang dipelajari semasa kecil diperdalam lagi ketika menginjak usia usia 19 tahun, Syekh Abdul Muhyi belajar ilmu agama kepada Syekh Abdul Rauf Assingkili atau yang biasa dikenal dengan Tengku Syah Kuala selama 4 belajar ilmu agama di Aceh, kemudian Syekh Abdul Muhyi melanjutkan perjalanannya untuk menuntut ilmu ke Makkah Syekah Abdul Muhyi belajar ilmu agama dengan Syekh Yusuf Al-Magassari, Hasan Al-Ajami, Ahmad Al-Qusyaayi, dan Ibrahim menimba ilmu di Makkah Syekh Abdul Muhyi kembali ke kampung halaman dan menikah dengan Sembah Ayu Bekta. Kemudian mengembangkan ilmu agama Islam. Salah satu lokasi dakwahnya yaitu di silsilah Syekh Abdul Muhyi dan perjalanannya dalam menuntut ilmu dan menyebarkannya kepada masyarakat luas. SilsilahSyekh Haji Abdul Muhyi. Beliau dilahirkan di Mataram dan dibesarkan di Gresik. Pendidikannya, semasa kecilnya menuntut ilmu Agama Islam di gresik dan Ampel, selanjutnya kira-kira usia 19 tahun beliau pindah ke Kuala daerah Aceh selama delapan tahun. (Dari tahun 1088 - 1096 H / 1667 - 1675 M).
SyekhAbdul muhyi Pamijahan. Di samping sebagai pendidik, mujahid dalam menyebarkan Islam, seorang yang dikenal mempunyai ilmu linuwih, Abdul Muhyi juga penulis. Dia menulis kitab dalam disiplin tarekat Syathariyah berjudul Martabat Kang Pitu Syekh Abdul Muhyi juga dikenal dengan Haji Karang, karena pernah 'uzlah dan khalwat di Gua Karang.
Adapundi antara sebahagian bacaan do'a dan wirid yang diijazahkan oleh Syekh Abdul Syakur kepada Abdul Mu'min, adalah do'a dan wirid yang dibaca setelah selesai melaksanakan shalat lima waktu. Do'a dan wirid tersebut adalah: يڠدباچ ديدلم تيف٢ كمدين سلاسي درفد سمبهيڠ ليم وقت يڠ دسورهكن اوله شيخ كيت عبد الشكور بنتان اينله اداڽ.

Goayang sekarang di kenal dengan nama Goa Pamijahan adalah warisan dari Syeikh Abdul Qodir Al Jailani yang hidup kurang lebih 200 tahun sebelum Syeikh Abdul Muhyi. Gua ini terletak di antara kaki Gunung Mujarod. Sejak goa ditemukan Syeikh Abdul Muhyi bersama keluarga beserta santri-santrinya bermukim disana.

SYEKHAbdul Muhyi diyakini oleh warga Pamijahan, Tasikmalaya, Jawa Barat, sebagai seorang waliyullah berkat karomah yang diberikan Allah Subhanahu wa ta'ala kepada beliau. Lahir dari keluarga bangsawan, Syekh Abdul Muhyi Pamijahan sejak kecil selalu mendapat pendidikan agama yang baik dari orangtua maupun para ulama.

OlehSyekh Abdul Muhyi mereka diajak dzikir, membaca kalimat tahlil (laa ilaha illa Alloh ) sebanyak 165 kali di masjid. Tak berapa lama wanita yang buta itu pun sembuh. Ketiga, di waktu yang lain seseorang membawa anak yang terkena stroke, tubuhnya mati separuh untuk menemui Syekh Abdul Muhyi.

Gus_YinJamiyyah_Sholawat_Ibrohimiyyah#PP_Internasional_Al_illiyinMajelis Tholabul Ilmi Jam'iyah Sholawat Ibrohimiyah Sabtu Malam Ahad 05 Februari 2022في الم
.
  • yvy58td2be.pages.dev/619
  • yvy58td2be.pages.dev/496
  • yvy58td2be.pages.dev/544
  • yvy58td2be.pages.dev/705
  • yvy58td2be.pages.dev/644
  • yvy58td2be.pages.dev/624
  • yvy58td2be.pages.dev/82
  • yvy58td2be.pages.dev/997
  • yvy58td2be.pages.dev/95
  • yvy58td2be.pages.dev/124
  • yvy58td2be.pages.dev/494
  • yvy58td2be.pages.dev/404
  • yvy58td2be.pages.dev/567
  • yvy58td2be.pages.dev/497
  • yvy58td2be.pages.dev/571
  • dzikir syekh abdul muhyi pamijahan